Fungsiselokan yang sejatinya untuk tempat air bersih mengalir, kini sudah tercemar oleh tangan-tangan manusia yang tidak bertanggungjawab. Permasalahan lingkungan lain yang dihadapi adalah kekeringan yang selalu datang saat musim kemarau. Sumur-sumur warga mengalami kekeringan, sehingga harus mengambil air dari tetangga dan sumber-sumber Beberapapermasalahan dalam aktivitas di pelabuhan di antaranya: Dwelling time dan waiting time. Dwelling time merupakan sebuah proses yang dibutuhkan sejak barang/petikemas turun dari kapal atau barang/petikemas ditumpuk di lapangan penumpukan hingga barang/petikemas keluar dari terminal/pelabuhan. Terdapat tiga proses utama yang terjadi saat Permasalahanpengelolaan sumberdaya alam menjadi sangat penting dalam pembangunan ekonomi pada masakini dan masa yang akan datang. Di lain pihak sumberdaya alam tersebut telah banyak mengalami kerusakan-kerusakan, terutama berkaitan dengan cara-cara eksploitasinya guna mencapai tujuan bisnis dan ekonomi. Vay Nhanh Fast Money. Kebutuhan akan air merupakan hal mutlak yang harus dipenuhi. Pertama, dari segi kebutuhan fisik manusia. Tubuh kita terdiri dari ±60 persen air. Asupan cairan pun harus terpenuhi agar metabolisme tubuh dapat berfungsi dengan baik, tidak terkecuali untuk menghindari dehidrasi. Kedua, dari segi kebutuhan aktivitas sehari-hari. Manusia membutuhkan pelarut tersebut untuk memasak, mandi, mencuci, dan sebagainya. Lalu, bagaimana jika terjadi krisis air bersih? Alhasil, tidak ada cukup air yang layak digunakan untuk membersihkan diri maupun dikonsumsi. Tentunya hal tersebut akan berdampak pada kesehatan manusia. Inilah yang menjadi perkara besar, mengingat masalah air bersih di Indonesia khususnya di wilayah-wilayah tertentu masih menjadi momok. PENYEBAB KRISIS AIR BERSIH Menurut Dr. Neil Mcintyre dari Imperial College London, bumi terdiri dari 98 persen air asin dan 2 persen air segar yang layak dikonsumsi. Pada angka 2 persen tersebut, 70 persennya adalah salju dan es, 30 persen air tanah, kurang dari 0,5 persen air sungai dan danau, dan kurang dari 0,05 persennya lagi berasal dari atmosfer. Sementara itu, satu-satunya sumber air bersih terjangkau yang bisa digunakan hanyalah air tanah, sebab air tanah terletak di bawah daratan dangkal. Berdasarkan data di atas, bisa dibayangkan betapa terbatasnya komoditas air bersih yang tersedia. Pada saat yang sama, populasi manusia terus meningkat setiap harinya. Praktis, angka 2 persen tadi akan menjadi rebutan lebih banyak orang. Ironisnya lagi, pertumbuhan penduduk juga turut meningkatkan masalah pencemaran air. Kawasan resapan air terus berkurang, dan kasus-kasus yang disebabkan oleh rendahnya budaya peduli lingkungan terus bertambah. Masalah air bersih pun berkembang menjadi konflik menakutkan di masa depan. Salah satu faktor permasalahan di atas adalah pencemaran air. Problem ini kerap muncul sebagai dampak dari pemukiman dan industri, atau penggunaan teknologi yang kurang ramah terhadap lingkungan. Air pun terkontaminasi mikroorganisme—termasuk senyawa polutan mikro mutagenik dan karsinogenik penyebab kanker, sehingga turut memberikan dampak buruk pada makhluk hidup. Jika air tercemar itu dikonsumsi oleh masyarakat, penyakit-penyakit berbahaya akan turut mengintai. Efeknya, perkara ekonomi untuk pengobatan menjadi lebih pelik lagi. Yang lebih miris, hal ini lebih rawan terjadi pada negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Bencana lainnya juga datang dari alam. Kekeringan akibat musim kemarau misalnya, dapat mengurangi persentase angka ketersediaan air bersih. Adapun pada tahun 2017, BMKG mengeluarkan data menyangkut musim kemarau yang berakibat kekeringan pada berbagai daerah di Indonesia. Tidak hanya menyurutkan sumber air bersih untuk kebutuhan pangan, faktor tersebut juga berpengaruh terhadap industri dan lingkungan. Berhubung air layak konsumsi sukar didapat, industri makanan dan minuman mengakalinya dengan filtrasi pada air yang tak layak. Meskipun sudah disaring, tidak ada jaminan teknologi level standar tersebut akan bekerja sempurna. Di Jawa Barat, Sutopo Purwo Nugroho selaku Kepala BNPB, mengungkapkan bahwa kekeringan yang melanda telah berdampak kepada jiwa penduduk. Sama halnya dengan Jawa Tengah dan Jawa Timur, mengalami kekeringan yang diakibatkan musim kemarau tahun itu. Lalu, di NTB, sebanyak jiwa turut merasakan dampak dari kekeringan. Di NTT, 9 kabupaten melaporkan kekeringan disebabkan sumber-sumber air yang mengering. Sementara itu, di Yogyakarta, kekeringan menyerang hingga 10 kecamatan di Kabupaten Kulon Progo. SOLUSI DARI MASALAH AIR BERSIH Untuk mencegah masalah air bersih di Indonesia, diperlukan peran aktif dari pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat umum. Apa saja? Penetapan hukum yang tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh sektor swasta maupun masyarakat sekitar. Beberapa pabrik masih “nakal” dalam hal membuang limbah. Alih-alih mengolah atau menetralkan limbah terlebih dahulu, pihak pengelola justru langsung membuangnya ke sungai. Pemerintah seharusnya lebih tegas dalam menindak pelanggaran tersebut. Tidak hanya pada sektor swasta, tetapi juga pada masyakarat sekitar yang kerap membuang limbah rumah tangga secara sembarangan. Teknologi dalam penyediaan sanitasi dan air bersih perlu dikembangkan. Mengingat kepadatan penduduk di Indonesia, teknologi level standar tidak bisa betul-betul bekerja efektif pada pengairan. Kurangnya ruang dan jarak sumber air yang dekat juga menjadi alasan lainnya. Dalam penyediaan air, melakukan penyebaran sumber daya teknologi ke daerah-daerah lebih efektif daripada pemusatan di satu sektor. Bagaimanapun, sumber air yang tersedia tidak terletak pada satu titik saja. Diperlukan pengkajian terhadap PDAM, baik dari segi tugas, proses kerja, maupun tanggung jawab kelembagaan. Pemerintah harus menetapkan standar minimal kinerja untuk PDAM, melakukan pemantauan rutin, penegakan, dan memberikan insentif sebagai apresiasi pekerjaan. Sosialisasi intensif kepada masyarakat pun mengambil peran yang sangat penting. Pemerintah harus memberikan imbauan terkait beberapa hal penting kepada masyarakat. Salah satunya adalah penghapusan BAB buang air besar di ruang terbuka, terutama sumber-sumber air semisal sungai dan danau. Selain itu, limbah rumah tangga juga perlu diolah dengan tidak mencampur atau membuang limbah cair bersama benda-benda padat dan cemaran berbahaya. Upaya membenahi kesadaran akan lingkungan ini bisa dikatakan lebih besar pengaruhnya daripada tindakan memperbaiki. Menanamkan gagasan pentingnya air bersih sejak dini. Poin ini juga merupakan tindakan penyuluhan, hanya saja lebih menjurus kepada anak-anak yang berusia lebih muda. Hal tersebut dapat dilakukan dengan menggaet sekolah-sekolah untuk terus mengingatkan para siswa. Tema-tema kesehatan, lingkungan, dan peduli sosial diangkat menjadi salah satu materi pembelajaran. Dengan terlibatnya para generasi muda, kita bisa lebih antisipatif terhadap masalah air bersih di masa depan. Melakukan pertolongan alternatif dengan sedekah air bersih. Dibandingkan dengan kelompok berfinansial cukup, mereka yang kekurangan cenderung terbebani biaya besar untuk memenuhi kebutuhan air bersih. Jika kekeringan melanda, sumber-sumber air dengan jarak dan biaya terjangkau akan menipis. Akhirnya, masyarakat terpaksa mengeluarkan dana lebih, atau bahkan mengonsumsi air yang kualitasnya lebih buruk. Karena itulah, bantuan air bersih dari sesama merupakan pertolongan yang mulia. Cara bersedekah pun beragam. Bisa dengan memberikan air minum secara langsung, membangun sumber daya air bagi daerah-daerah yang kesulitan, berdonasi, maupun menjadi relawan peduli lingkungan. Karena air begitu penting bagi kehidupan, memberikan atau memudahkan akses air bersih kepada makhluk hidup sama dengan merawat kehidupan itu sendiri. Saat ini, sudah banyak komunitas yang bergerak untuk mengatasi masalah air bersih di Indonesia, salah satunya adalah Komunitas Sedekah Air. Untuk turut memberikan andil, Anda bisa memilih bentuk bantuan yang sanggup Anda berikan. Pertama, memberikan donasi. Kedua, bergabung menjadi relawan untuk mendistribusikan sarana air bersih secara profesional. Ketiga, mengusulkan lokasi yang patut mendapat akses air bersih; pun mencakup komunitas masyarakat atau fasilitas umum—masjid misalnya—yang memang kekurangan air. Sekecil apa pun bantuan Anda, akan memberikan keringanan bagi mereka yang membutuhkan. *Artikel ini merupakan sumbangan dari perusahaan desain Mehibi. Untuk kontribusi tulisan/artikel, klik tautan berikut Untuk kontribusi dalam bentuk lain, hubungi email berikut [email protected] Air bersih merupakan kebutuhan pokok semua manusia. Kita tidak bisa hidup tanpa air dengan catatan beberapa hari mungkin masih bisa. Apakah kamu dapat membayangkan bagaimana sulitnya hidup tanpa air bersih? Sulitnya mencari air jika ingin mandi dan membersihkan diri agar segar setelah lelah seharian beraktivitas, sulitnya mencari air minum ketika sedang haus setelah melakukan olahraga. Tentu itu adalah hal yang sangat ingin kamu hindari. Baca Juga Stakeholder Pengelola Air Bersih di Indonesia Jumlah Manusia VS Ketersediaan Air Air bersih bukan hanya kebutuhan ribuan atau jutaan manusia. Menurut Worldmeters, jumlah manusia di bumi hingga tahun 2021 yaitu 7,8 miliar. Miliaran manusia tersebut termasuk kamu membutuhkan air yang dapat dikonsumsi. Menurut LPPM IPB, walaupun 72% permukaan bumi terisi air namun hanya 3% diantaranya yang merupakan air tawar. Hanya 3% itulah yang dapat dikonsumsi oleh manusia. Kebutuhan air setiap individu bisa saja berbeda-beda dan dapat dipengaruhi oleh keadaan geografis dan karakteristik individu tersebut Sistyanto dan Hadi, 2012. Untuk kebutuhan rumah biasanya kamu akan menggunakan air seperti pada memasak, mandi, mencuci, dan minum. Sedangkan industry memakai air untuk berbagai hal seperti melarutkan suatu senyawa, zat kimia, mencuci mesin, merendam bahan baku, dan lain-lain. Lembaga Penyedia Distribusi Air Usaha pemenuhan kebutuhan air di Indonesia sendiri dilakukan oleh berbagai pihak mulai dari pemerintah melalui PDAM Perusahaan Daerah Air Minum, Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat PAMSIMAS, hingga mandiri seperti rumah yang mempunyai sumur baik sumur gali ataupun sumur bor sendiri untuk mendapatkan air yang ada di tanah Dalam menggunakan fasilitas air tersebut bisa saja terjadi beberapa masalah ketika distribusi air menuju rumahmu. Beberapa hal atau masalah yang mungkin terjadi misalnya 1. Ketersediaan Air Kurang Menentu Di beberapa daerah di Indonesia, air tidak selalu tersedia. Musim hujan merupakan musim yang mereka tunggu karena pada saat itu biasanya ketersediaan air lebih terjamin. Sedangkan pada musim kemarau beberapa daerah mengalami kekeringan. Parahnya lagi apabila PDAM belum menjangkau daerah tersebut maka penduduk hanya bisa membeli air yang didistribusikan melalui transportasi seperti truk dan mobil yang memiliki bak penampung. Kualitas air di suatu daerah berbeda-beda tergantung dengan letaknya. Daerah di topografi pegunungan biasanya memiliki ketersediaan air tanah yang melimpah Sistyanto dan Hadi, 2012. Sedangkan di daerah kapur karst biasanya pada musim kemarau lebih rentan untuk kekurangan air. “Sementara ribuan penduduk di daerah Wonogiri dan Gunung Kidul itu setiap puncak musim kering harus membeli air dari Kota Yogyakarta untuk keperluan minum. Mandi saja belum tentu sehari sekali. Kondisi ini dirasakan betul 544 Kepala Keluarga atau jiwa di Desa Pucung, Kecamatan Eromoko,Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah”Joko Sulistyo anggota pecinta alam KMP Giri Bahama, Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Solo dikutip dari 2. Kondisi Air yang Kurang Layak Konsumsi Letak suatu daerah sangat memengaruhi air tanahnya. Daerah di sekitar pantai di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat misalnya. Di sana air tanah bersifat asin dan kurang nyaman jika digunakan untuk mandi. Kulit yang dibersihkan dengan air tersebut biasanya bukan menjadi segar namun justru meninggalkan rasa lengket. Airnya sendiri juga terasa asin sehingga kurang cocok untuk dijadikan air minum. Selain air yang asin, air yang terkontaminasi berbagai senyawa kimia juga merupakan ancaman bagi rumah penduduk yang memanfaatkan air tanah di sekitar daerah industri. Pengelolaan limbah yang belum baik membuat sebuah industri terkadang membuang limbahnya sembarangan entah itu di sungai maupun di lahan sekitar pabriknya. Zat-zat kimia yang terdapat di limbah berpotensi mencemari air tanah sehingga juga mengancam kesehatan penduduk yang rumahnya terletak di sekitar pabrik tersebut. Keluhan Pelanggan Terhadap Perusahaan Daerah Air Minum Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM seringkali mengalami masalah dalam mendistribusikan air mereka. Masalah tersebut memicu beberapa keluhan pelanggan yaitu masyarakat. Seperti yang dikutip dari bahwa pelanggan meminta PDAM responsif dalam menangani keluhan ketika mereka membutuhkan konsultasi air ketika aliran air yang seharusnya mengalir justru mati. Dalam menanggapi masalah tersebut, pemerintah setempat akhirnya memanfaatkan teknologi informasi agar pengaduan masyarakat bisa tersampaikan secara efektif. Sedangkan di Rembang masyarakat mengeluhkan debit air dari PDAM menurun. Pemerintah Daerah Kabupaten justru sudah menerapkan website yang khusus untuk pengaduan dan konsultasi air bagi masyarakatnya. Dalam laman yang disebut Laras Online itu, masyarakat dapat langsung mengajukan keluhan dimana pihak pemerintah daerah akan menjawab dengan respon Tindak Lanjut di halaman yang sama. Laras Online Pemkab Bogor Layanan SIAB Konsultasi dari Siaga Air Bersih Indonesia SIAB Indonesia juga menyediakan layanan yang dapat membantu berbagai pihak untuk mengirim keluhan mengenai keadaan air di tempat mereka. Dengan membuka laman SIAB Konsultasi, masyarakat bisa melakukan konsultas air secara gratis. Dalam laman tersebut tersedia 2 jenis layanan keluhan yaitu 1. Konsultasi Air Singkat Di dalam segmen konsultasi singkat ini, kamu dapat memilih masalah air mana yang cocok dengan masalah airmu. Kemudian akan muncul jawaban ketika kamu memasukkan pilihan. 2. Konsultasi Air Lebih Lanjut Jika kamu memiliki masalah dengan airmu yang tidak ada solusinya di segmen konsultasi singkat maka dapat melakukan konsultasi di segmen ini. Pada jendela konsultasi singkat, kamu dapat mengunggah foto keadaan air dan membuat keluhan yang sesuai dengan masalah airmu. Sebelum masuk ke jendela ini, kamu perlu registrasi akun terlebih dahulu. Referensi Sistyanto, N. A., & Hadi, M. P. 2012. Penggunaan Air Domestik dan Willingness to Pay Air Bersih PDAM Di Kecamatan Temanggung Kabupaten Temanggung. Jurnal Bumi Indonesia, 13. Ilustrasi Kelangkaan air. Foto istimewa JAKARTA - Krisis air bersih tentunya memberi pengaruh yang cukup besar bagi setiap makhluk hidup yang tinggal di bumi. Hal tersebut dapat terjadi karena air adalah salah satu unsur terpenting yang menunjang kehidupan bagi seluruh krisis air bersih tentunya tidak hanya terjadi di satu daerah tertentu, tetapi juga pada beberapa daerah yang ada di Indonesia. Permasalahan kelangkaan air ini berakar dari perolehan sumber air bersih yang memburuk dan juga ketersediaan sumber air yang yang menjadi penyebab krisis air bersih dapat berupa perubahan iklim, populasi yang meningkat, dan beberapa akar masalah lainnya. Tidak hanya di Indonesia, di beberapa belahan dunia lain pun mendapatkan dampak yang sama dari fenomena Science Daily, kelangkaan air terjadi di setiap benua dan sekitar 2,8 miliar orang di seluruh dunia mendapatkan dampak, setidaknya selama kurun waktu satu bulan dalam satu penyebab krisis air bersihJika ditinjau dari peta dunia dan posisi geografisnya, wilayah Indonesia memiliki 6 persen persediaan air dunia, atau sekitar 21 persen persediaan air pasifik. Namun, kenyataannya Indonesia masih saja terkena dampak krisis air bersih karena beberapa hal, di antaranya sebagai berikut1. Polusi AirPolusi air terjadi karena pestisida dan pupuk yang hanyut dari aktivitas pertanian. Selain itu dapat juga disebabkan limbah industri, dan hal paling sederhana yang masih kerap terjadi dalam kehidupan masyarakat kita adalah pembuangan kotoran manusia di sungai tanpa melibatkan instalasi pengolahan lainnya dapat berupa tumpahan minyak di tanah, dan juga kebocoran air limbah dari tempat sampah yang merembes ke dalam tanah, sehingga menyebabkan pencemaran air Sistem pertanianPada aktivitas pertanian, mayoritas petani memanfaatkan air tawar yang tersedia. Sayangnya, 60 persen dari air itu terbuang, sebab metode pertanian yang digunakan kurang bahkan tidak efisien. Hal lainnya dapat juga disebabkan sistem irigasi yang bocor. Selain itu, pestisida dan pupuk yang hanyut di sungai sudah semestinya Over PopulasiKetika populasi meningkat tinggi seiring dengan laju pertumbuhan, tentu permintaan sumber daya baru akan menghasilkan tekanan tambahan pada sumber-sumber air bersih. Kemungkinan terburuk lainnya adalah keanekaragaman hayati yang mulai KekeringanDaerah yang tidak mendapatkan curah hujan yang cukup akan mengalami peristiwa kekeringan yang berkepanjangan. Terlebih pada saat musim kemarau melanda. Namun, ada beberapa daerah yang dilanda kekeringan dalam waktu sangat lama saat daerah lain mengalami kekeringan pada masa krisis air bersihKrisis air bersih tentunya memberikan dampak yang cukup serius bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Berikut beberapa dampak yang dapat terjadi1. Kelaparan merajalelaDiperkirakan bahwa pemanfaatan global air untuk irigasi dan pertanian mencapai 70 persen, dan sisanya digunakan untuk keperluan air mengalami kelangkaan, maka aktivitas cocok tanam oleh para petani akan terhambat dan memberi dampak besar bagi kebutuhan pokok hidup manusia lainnya, hewan akan mati, karena pasokan makanan terhenti. Hal tersebut berpengaruh pula pada persediaan pasokan daging. Singkatnya, krisis air bersih menyebabkan kelaparan secara massal bagi manusia dan hewan yang hidup di daerah Menurunnya standar kehidupanUntuk mempertahankan operasional, sekolah, restoran, rumah sakit, hotel, dan berbagai bisnis lainnya membutuhkan air bersih agar kebersihan dan kesehatan terjaga. Jika hal tersebut terganggu, tentu akan memberi dampak kerugian ekonomi yang sangat manufaktur dan industri, kegiatan pertambangan, dan bisnis komersial semuanya membutuhkan air dalam jumlah besar untuk berkembang. Kegiatan ekonomi yang tersendat karena krisis air, berarti tingkat kemiskinan akan berpotensi naik lebih Hilangnya Lahan BasahLebih dari separuh lahan basah di planet bumi telah hilang sejak tahun 1990, dan sebagian besar disebabkan oleh persediaan air yang langka. Lahan basah telah menjadi kering hingga kehilangan kemampuan alami untuk menahan Kerusakan EkosistemKetika krisis air terjadi, maka hal yang paling mengerikan adalah adanya penggurunan, manusia yang kehilangan tumbuhan, dan kematian pada satwa liar maupun hewan peliharaan. Selanjutnya, bencana ekologi menyebabkan kekurangan makanan dan kualitas hidup yang Penyakit Mulai BermunculanKelangkaan air yang terjadi dapat memberi dampak yang lebih serius, yaitu penyakit kulit, atau penyakit lainnya. Pada sejumlah kasus, orang-orang yang tertimpa masalah tersebut terjangkit penyakit serius hingga menyebabkan Smart WaterTahun 2030 diprediksi terjadi krisis air bersih di beberapa belahan dunia. Karena itulah berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia direkomendasikan untuk menerapkan teknologi Smart Vice President Industrial Automation Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Hedi Santoso mengatakan, pada tahun 2030 masyarakat dunia akan menghadapi defisit air mencapai 40 persen dalam kondisi iklim yang sama atau bahkan lebih buruk daripada yang terjadi saat ini di sejumlah negara. Krisis air bersih disebabkan kombinasi dari tiga faktor yaitu pertumbuhan populasi dan perubahan demografi, urbanisasi, dan perubahan Kompas, Business Vice President Industrial Automation Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Hedi Santoso mengatakan, masyarakat internasional akan menghadapi defisit air mencapai 40 persen dalam kondisi cuaca yang sama atau bahkan lebih buruk daripada yang terjadi di sejumlah negara saat itulah perusahaan Schneider Electric memberikan solusi terhadap permasalahan tersebut dengan memperkenalkan sebuah produk arsitektur EcoStruxure. Sistem arsitektur EcoStruxure™ for Water and Wastewater tersebut diyakini dapat membantu menghasilkan air dengan kualitas tinggi, di samping dapat melakukan purifikasi air limbah berkelanjutan, dan efisiensi EcoStruxure™ for Water and Wastewater telah banyak difungsikan dalam proyek-proyek pengelolaan air dan air limbah di seluruh dunia. Di antaranya adalah Anglian Water di Inggris, Shuqaiq 3 di Arab Saudi, pabrik pengolahan air limbah di California, dan Herning Water di undang investor asingSementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR berencana mengajak investor dari luar negeri untuk berinvestasi pada Sistem Penyediaan Air Minum SPAM di Indonesia. Hal tersebut dilakukan untuk mencapai target 10 juta sambungan rumah SR untuk air minum selama periode 5 tahun ke depan, yakni tahun yang mendorong Direktorat Air Minum Direktorat Jenderal Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR bersama Persatuan Perusahaan Air Minum Indonesia Perpamsi memiliki rencana akan memberikan informasi berbahasa Inggris kepada investor Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR Yudha Mediawan menjelaskan, orang asing tidak mengetahui proyek apa yang dapat mereka investasikan di Indonesia. Selama ini, mereka hanya mengetahui melalui secondary data data sekunder seperti saat ini, tercatat telah ada investasi asing masuk dari Korea Selatan melalui Exim Bank untuk proyek SPAM Regional Karian-Serpong. Yudha mengatakan, investor Korea Selatan tersebut bisa berinvestasi di SPAM Regional Karian-Serpong karena mengenal beberapa orang di Kementerian terbaru, SPAM Regional Karian-Serpong diprakarsai konsorsium K-Water, LG International dan PT Adhi Karya Persero Tbk dengan nilai investasi sekitar Rp 2,21 triliun. Lingkup kerja samanya berupa pembangunan unit produksi dan transmisi pipa air curah 25,2 kilometer dalam masa 30 tersebut menggunakan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha KPBU unsolicited pemrakarsa swasta. SPAM Regional Karian-Serpong ini memiliki kapasitas liter per detik untuk memberikan akses air minum bagi SR di tiga wilayah, antara lain Kota Tangerang, Tangerang Selatan, serta DKI berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di Waktunya Merevolusi Pemberitaan!

sebutkan pihak pihak yang mengalami permasalahan air bersih